Gerhana Bulan Total 08 November 2022
Gerhana Bulan Total (GBT) akan berlangsung
pada 08 November 2022 (GBT-08 November 2022). Momen- momen yang akan
dilalui GBT-08 November 2022 adalah:
Momen
Gerhana |
Waktu (WIB) |
Awal Gerhana Bulan Penumbra (GBP) |
15:01:51 |
Awal
Gerhana Bulan Sebagian (GBS) |
16:08:52 |
Awal Gerhana Bulan Total (GBT) |
17:16:14 |
Puncak
Gerhana Bulan Total (GBT) |
17:59:09 |
Akhir Gerhan
Bulan Total (GBT) |
18:42:03 |
Akhir
Gerhana Bulan Sebagian (GBS) |
19:49:26 |
Akhir Gerhana
Bulan Penumbra (GBP) |
20:56:27 |
Momen gerhana yang dapat tampak secara
kasat mata adalah momen GBS, dan GBT. Momen GBP hanya tampak melalui teleskop
dan kamera. Pada 08 November
2022 di Surabaya, Bulan terbit dalam keadaan GBT diarah Timur.
Waktu terbit Bulan dekat dengan
waktu terbenam Matahari. Jika cuaca mendukung, Bulan akan terlihat dekat horizon diarah Timur pada
saat Matahari terbenam. Peristiwa Gerhana Bulan aman untuk diamati mata secara langsung.
Observatorium Astronomi Sunan Ampel (OASA)
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya akan mengadakan pengamatan Gerhana Bulan tanggal 08 November
2022 mulai jam 17.00 WIB di Rooftop Twintower
B lantai 10 menggunakan teleskop, theodolith, dan binocular. Pengamatan terbuka
untuk umum dan akan disiarkan secara
langsung di kanal Youtube Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya.
Surabaya, 04 November 2022
Penanggung Jawab OASA FSH UINSA
Novi Sopwan, M.Si.
NIP.198411212018011002
Gerhana Bulan Total
08 November 2022
Novi Sopwan1, Muhammad Muadz
Dzulikrom2
1Observatorium Astronomi Sunan Ampel, Fakultas Syariah
dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya
2Alumni Prodi Ilmu Falak, Fakultas
Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya
Email: sopwan@uinsby.ac.id
Gerhana Bulan Total (GBT) akan
berlangsung pada 08 November 2022 (GBT-08 November
2022). GBT-08 November 2022 merupakan Gerhana Bulan ke 20 dari 72 gerhana dalam seri Saros 136. GBT-08 November 2022 bertepatan dengan pertengahan Rabiul Akhir 1444 H. Bersamaan
dengan GBT-08 November 2022, fasa Bulan Purnama akan berlangsung pada tanggal 08 November 2022 pada jam 18:02 WIB.
Gambar 1. Momen-momen pada Gerhana Bulan Total 08 November 2022
GBT-08 November 2022 dimulai
dengan Bulan memasuki
kawasan Penumbra pada
jam 17:01:51 WIB (P1) pertanda tahap gerhana Bulan
Penumbra dimulai, 67 menit kemudian disusul Bulan mulai memasuki kawasan
Umbra Bumi pada jam 16:08:52
WIB (U1) yang menjadi pertanda awal Gerhana Bulan Sebagian (GBS).
Seluruh permukaan Bulan memasuki
Umbra Bumi pertanda momen Gerhana Bulan Total
(GBT) dimulai pada jam 17:16:14 WIB (U2). Pertengahan GBT terjadi pada
jam 17:59:09 WIB. Momen GBT
berakhir jam 18:42:03 WIB (U3) ditandai dengan mulain keluarnya piringan Bulan dari
umbra Bumi. Seluruh pirinagn Bulan meninggalkan Umbra Bumi jam 19:49:26 WIB (U4) yang menandai akhir dari GBT.
Bulan meninggalkan kawasan
Penumbra pada jam 20:56:27 WIB.
Momen Gerhana Bulan yang dapat teramati
dengan mata manusia
adalah momen dari awal GBS (U1) sampai dengan akhir GBS (U4). Pada momen ini luas piringan Bulan
yang bercahaya perlahan-lahan semakin mengecil seperti
proses fase Bulan
dengan batas yang tidak terlalu tajam. Momen ini berlangsung selama 3
jam 41 menit. Momen GBT dimulai
dari U2 sampai dengan U3.
Peristiwa Gerhana |
Kontak |
Waktu UT |
Zenith Latitude |
Zenith Longitude |
Position Angle |
Axis Distance |
Magnitudo Penmubra |
Magnitudo Umbra |
Awal Penumbra |
P1 |
08:01:51 |
16.56° |
-126.09° |
256.33° |
01.99° |
-00.05% |
-105.47% |
Awal Parsial |
U1 |
09:08:52 |
16.42° |
-142.70° |
262.71° |
00.15° |
105.52% |
00.05% |
Awal Total |
U2 |
10:16:14 |
16.28° |
-158.07° |
281.02° |
00.82° |
205.54% |
100.03% |
Puncak Gerhana |
MAX |
10:59:09 |
16.74° |
-168.73° |
337.87° |
00.60° |
241.99% |
136.45% |
Akhir Total |
U3 |
11:42:03 |
16.53° |
-179.10° |
33.82° |
00.19° |
205.55% |
99.99% |
Akhir Parsial |
U4 |
12:49:26 |
17.44° |
164.72° |
52.70° |
00.23° |
105.60% |
-00.01% |
Akihr Penumbra |
P4 |
13:56:27 |
17.37° |
148.53° |
58.68° |
01.00° |
-105.54% |
00.12% |
Momen GBT berlangsung hampir 86 menit. Pada momen GBT bulan tidak hilang terhalang oleh Bumi, akan tetapi kecerlangan piringan Bulan akan jauh lebih redup dibandingkan dengan momen Purnama. Momen gerhana lainnya yaitu momen Gerhana Bulan Penumbra (GBP). Sangat sulit dibedakan antara Bulan Purnama dengan momen GBP, yang sebenarnya sorot cahaya Matahari ke permukaan Bulan berkurang, tidak 100% seperti sorot cahaya Matahari ke permukaan Bulan pada fase Bulan Purnama. Turunnya keceralngan piringan Bulan pada Momen GBP dapat terdeteksi melalui teleskop dengan detector kamera.
GBT-08 November 2022 dapat
disaksikan diseluruh wilayah Indonesia. Untuk
wilayah Indonesia Timur Bulan sudah memasuki penumbra
Bumi saat Bulan terbit, sehinggan gerhana dapat teramati
secara keseluruhan mulai dari awal GBS, GBT,
GBS Kembali, sampai akhir gerhana. Untuk Indonesia Tengah Bulan akan
terbit dalam keadaan GBS, sehingga
awal gerhana tidak dapat teramati. Momen GBT
sampai akhir gerhana dapat teramati. Untuk Indonesia bagian Barat, Bulan
akan terbit dalam keadaan GBT. Untuk pulau
Jawa dan Sebagian
Sumatera, Bulan akan
terbit pada awal momen GBT. Sedangkan untuk Sumatera bagian Barat,
Bulan akan terbit
pada tengah momen
GBT.
Gambar 2. Peta momen Gerhana Bulan saat Bulan terbit dan terbenam
GBT-08 November 2022 tidak dapat disaksikan di seluruh benua Afrika, Sebagian besar daratan Eropa, dan semenanjung Arab bagian barat. Hal tersebut terjadi karena pada saat itu sedang mengalami siang hari sehingga Bulan berada di bawah horizon.